Terompet Tois
Terompet Tois
Deskripsi
Terompet dari kulit kerang ini ditiup oleh orang yang ditunjuk oleh Kepala Suku sebagai alat komunikasi bagi para warga, untuk memberikan informasi penting atau mengumpulkan warga. Terompet ini didalam bahasa Suku Rote disebut To?is dan bahasa Suku Sabu disebut Watabe. Pada zaman dahulu terompet kulit kerang ini digunakan di Nusa Tenggara Timur untuk mengumpulkan masyarakat yang akan diberi penerangan. Kode bunyi yang digunakan sebagai berikut : bunyi panjang tiga kali berarti penerangan dari pemerintah, bunyi panjang dua kali berarti keperluan rohani, bunyi pendek-pendek berarti keperluan yang sangat segera dan cepat, misalya ketika terjadi bencana alam atau kebakaran.
Sejarah
-
Listing Features
- Nomor Inventaris :
BPU019 - Tanggal Registrasi :
17 Feb 2020 - Nomor Registrasi :
0002 - Tempat Pembuatan :
- - Cara Perolehan :
- - Status Cagar Budaya :
- - Klasifikasi :
- - Keaslian:
Asli - Kondisi Koleksi :
Utuh