Mengenal Beberapa Mushaf di Museum Al-Qur'an PTIQ Jakarta
Di dalam museum terdapat versi pameran Mushaf yang dapat dinikmati pengunjung. Di museum ini, ada sekitar 129 Al-Qur'an yang dipajang secara rapih. Al-Qur'an tersebut, terdiri dari Mushaf Al-Qur'an Kuno (Tulisan tangan) dan Mushaf Al-Qur'an Modern (Cetakan).
Dilansir dari laman tafsiralquran.id, Museum Al-Quran PTIQ dalam sejarahnya didirikan pada 24 Juli 1971 M. / 29 Rajab 1391 H. Semula pengelolaan Museum Al-Qur’an di bawah koordinasi Badan Eksekutif Yayasan Pendidikan Al-Quran (YPA), namun pada tahun 1988 diserahkan kepada Institut PTIQ Jakarta.
?
Museum ini diresmikan oleh Wakil Presiden H. Adam Malik bersamaan dengan Perpustakaan Institut PTIQ Jakarta pada Sabtu, 19 Februari 1983. Museum yang berlokasi di Jl. Batan I / 2 Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan ini merupakan hasil bantuan dari Pemerintah DKI Jakarta.
Menariknya, koleksi Museum Al-Quran PTIQ ini sangat beragam baik dari Nusantara maupun Mancanegara. Tujuan museum ini antara lain mempersembahkan kepada masyarakat, sebagai suatu hasil kerja, kreatifitas dan apresiasi umat.
Museum | : | Museum Al-Qur’an PTIQ |
Tipe Kajian | : | Koleksi |
Tahun | : | 2022 |
Pengkaji | : | Pelajar / Mahasiswa |
Nama Pengkaji | : | Akmad Fauzi |
Bentuk Publikasi | : | Digital |
Media Publikasi | : | AKURAT.CO |
Tautan Media Publikasi | : | https://akurat.co/mengenal-beberapa-mushaf-di-museum-al-quran-ptiq-jakarta |
File Kajian | : | Lihat File Kajian |