Buraq

galeri nasional indonesia

Deskripsi

Buraq Rastika Seni Lukis 491/SL/B 60 X 46 cm Lukisan ini merupakan gaya Cirebon dengan berwarna dasar hijau mint. Terdapat gambar buraq di Tengah lukisan dengan warna abu-abu dan dihiasi ukiran huruf Arab berwarna krem. Pada bagian kepala terdapat mahkota dengan warna krem, merah maroon, dan merah cabai. Lukisan ini memiliki rambut yang terurai dengan tekstur rambut yang terlihat berwarna hitam dan abu-abu tua. Rambut ini terurai hingga bagian dada. Terdapat urna berwarna hitam dengan garis. Lengkungan di samping kiri kanan urna nya. Terdapat 2 alis berwarna hitam yang menyambung hingga hidung berwarna krem dan hidung berbentuk huruf Arab “Lam, Alif”. 2 Mata yang menyudut ke atas dengan warna bola mata biru dan hitam-putih. Terdapat mulut yang membentuk tulisan Arab “Allah”. Memakai hiasan badan dan leher hingga dada bawah dengan perpaduan warna krem, merah cabai, biru tua, biru muda, cokelat tua, cokelat muda, dan hijau muda. Wajah buraq ini terlihat seperti wajah manusia. Terdapat 2 sayap yang terbuka lebar berwarna perpaduan krem, hijau daun, cokelat, hitam dengan masing-masing memiliki helaian sayap berjumlah sisi kiri 14 helai dan sisi kanan 13 helai. Pada badan buraq terdapat hiasan hingga bawah berbentuk 4 belah ketupat yang Menyusun dengan warna cokelat tua dan cokelat muda. Memiliki ekor yang pendek dan ujungnya merumbai lebat dengan warna abu tua dan abu muda. Memiliki 4 kaki yang terbuka daan 2 yang bagian depan terangkat. Kaki nya memiliki kuku seperti kuku kuda dengan berwarna abu tua dan abu muda. Secara keseluruhan lukisan ini bertemakan kaligrafi Arab dengan ciri khas terdapat lukisan Arab pada badan buraq seperti “Allah”, “Ya”, “Fa”, “Alif”, “Lam”, “Sin”, “Tsa”, “Wau”, “Ta”, dan “Ja”. Pada bagian bawah buraq terdapat gambar megamendung yang memenuhi dari samping kiri dan kanan dengan beragam warna. Di tengahnya terdapat hiasan berbentuk floral. Di sudut atas kiri dan kanan terdapat sedikit gambar megamendung yang dihiasi bentuk floral dengan bagian tengahnya dengan beragam perpaduan warna merah cabai, merah maroon, hijau tua, hijau muda, biru muda, biru tua, oren, kuning, abu-abu tua dan pink. Lukisan diberi frame nya kayu sebagai pelindung Bentuk fisik Buraq yang ditemui adalah Rasulullah saat hendak melakukan perjalanan Isra' Mi'raj adalah berwarna putih, ukurannya lebih besar dari keledai tetapi lebih kecil dari bighal (hewan persilangan kuda dan keledai), memiliki tali kendali, diberikan lampu di punggungnya, dan dapat berlari sangat kencang, langkahnya sejauh tempat yang ia lihat. Syekh Ahmad bin Muhammad ats-Tsa’labi dalam tafsirnya menukil sebuah hadits dari sahabat Ibnu Abbas mengenai bentuk fisik Buraq yaitu: “Diceritakan dari Ibnu Abbas bahwa Rasulullah bersabda ‘Maka, (Jibril) mengambil tanganku serta mengeluarkanku dari masjid. Ketika itu aku melihat Buraq, pipinya bagaikan pipi manusia, ekornya bagaikan ekor unta dewasa, jambulnya bagaikan jambul kuda, kaki-kakinya bagaikan kaki unta, kuku-kukunya bagaikan kuku sapi, dadanya bagaikan batu permata yaqut, punggungnya bagaikan intan putih, ia dikenakan pelana dari pelana-pelana surga, ia memiliki dua sayap di kedua pahanya, ia berlari bagaikan kilat,’” (Ats-Tsa’labi Ahmad bin Muhammad, al-Kasyaf wal Bayan ‘an Tafsir al-Qur’an [Beirut: Dar Ihya Turats Arab, 2002 M], juz VI, halaman 56).

Sejarah

N/A

Nomor inventarisasi :

491/SL/B

Nomor Registrasi :

-

Tempat Pembuatan :

N/A

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

-

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi

Cara Perolehan:

-

Keaslian:

Asli

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

31.71.K.01.0175

Alamat Museum:

Jl. Medan Merdeka Tim. No.14, RT.6/RW.1, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110

Galeri

Testimoni