Kerja Bakti

galeri nasional indonesia

Deskripsi

"Kerja Bakti Suromo Seni Grafis 0161/SG/B 42 x 33 cm Karya ini menggambarkan sekelompok orang yang sedang kerja bakti/sesuai dengan judul koleksi. Dalam karya ini terdapat 7 orang yang sedang mengerjakan pekerjaanya masing-masing. Terlihat ada 3 orang yang sedang mencangkul di antaranya satu orang berada dibagian dalam cangkulan tanahnya terlihat mengenakan topi caping dan dua orang lagi berada di pinggiran atas bagian galian tanah. Satu orang lainnya sedang dalam posisi setengah duduk sambil memperhatikan lingkungan sekitar, satu orang sedang membawa hasil galiannya, dan dua orang lainnya sedang berdiri sambil Bersiap meneruskan pekerjaan dari pekerja lainnya. Sesuai dengan bahan dan media dalam koleksi ini yaitu cukil kayu diatas kertas, sehingga warna pada karya ini hanya terdiri dari warna hitam dan putih. Karya ini berlatarkan tempat di daerah pedesaan, karya ini dilengkapi oleh frame yang terdiri dari dua bagian, bagian dalam yang terbuat dari gypsum yang berwarna krem dan bagian luar terbuat dari kayu berwarna abu-abSu dilengkapi dengan motif garis berwarna coklat. Teknik cetak merupakan bagian dari seni rupa yang sering disebut sebagai seni grafis. Terdapat beberapa teknik cetak manual dalam seni grafis, antara lain teknik cetak tinggi atau teknik cukil, teknik intaglio, teknik etsa, teknik cetak saring atau disebut pula teknik sablon. Cetak tinggi bukan merupakan seni yang otentik, karena sifatnya yang reproduktif, yaitu dapat dicetak berulang kali. Hal yang otentik hanya terletak pada acuan cetaknya. Namun hasil cetaknya dianggap sebagai karya seni yang orisinil, bukan merupakan salinan. Teknik cukil ini dapat menampilkan ekspresi dari senimannya. Cetak tinggi sendiri dikenal dengan beberapa variasi, antara lain cukil pada permukaan kayu (woodcut), cukil pada permukaan linoleum (linocut) dan cukil pada permukaan logam (metalcut). Cetak tinggi ini banyak diaplikasikan karena hasil cetaknya jauh lebih murah apabila dibandingkan dengan karya lukisan. Di Indonesia, seni cukil dikenal sejak masa perjuangan. Media cukil kayu menjadi pilihan utama dalam memproduksi poster-poster perjuangan dan selebaran propaganda. Sampai saat ini di Indonesia, teknik cetak tinggi atau cukil merupakan seni grafis yang paling popular. Teknik ini mendominasi munculnya teknik-teknik lain. Walaupun teknik cetak pada saat ini telah maju karena didukung oleh teknologi yang canggih, namun teknik cetak tinggi atau cukil masih digunakan dan digemari oleh sebagian seniman karena efek estetiknya memiliki ciri khas yang tidak dapat dicapai melalui teknologi canggih. Teknik cetak ini dapat bernilai ekonomis dalam kondisi tidak tersedianya peralatan canggih, dapat diterapkan untuk kebutuhan melipatgandakan suatu image yang bersifat komersial. Sekilas biografi pelukis; Suromo Darpo Sawego lahir pada 11 Oktober 1919 di Surakarta, Jawa Tengah. Ia adalah lulusan sekolah menengah pertama Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO). Selepas belajar di MULO, Suromo mulai belajar di bidang seni lukis pada pelukis Pirngadie di Jakarta pada 1935. Dari situ, ia kemudian belajar seni dekoratif dan keramik, melukis kaca timah, dan tata dekorasi kepada arsitek Robert Deppe. Pada 1937, Suromo mengejar minatnya dengan bergabung Persatuan Ahli Gambar Indonesia (Persagi). Pada saat bergabung dengan Persagi, ia dikenal sebagai pelukis aktif yang berbakat dan suka bekerja daripada berdebat dalam sebuah wacana. Persagi berperan besar dalam perjalanan karier Suromo di dunia seni. Bahkan visi dan misi organisasi ini juga berpengaruh dalam karya-karya yang dihasilkannya."

Sejarah

N/A

Nomor inventarisasi :

0161/SG/B

Nomor Registrasi :

-

Tempat Pembuatan :

N/A

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

-

Kondisi Koleksi :

Utuh

Tanggal Registrasi:

$koleksi['Profile'][0]->tgl_registrasi

Cara Perolehan:

Pembelian

Keaslian:

Asli

Nomor Pendaftaran Nasional Musuem:

31.71.K.01.0175

Alamat Museum:

Jl. Medan Merdeka Tim. No.14, RT.6/RW.1, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10110

Galeri

Testimoni