Deskripsi

Warna putih, bibir bergaris coklat motif hias bunga, warna coklat dan hijau dan kotak-kotak

Sejarah

Akibat serangan Belanda 19 Desember 1948, kesatuan TNI tercerai berai dan mundur keluar kota untuk bergerilya. Kompi widodo dibawah Bat. Sarjono mundur ke daerah GK dan bermarkas ke rumah-rumah penduduk. Salah satunya adalah rumah Ibu Saniyem (ibu Pak Seton). Barang-barang tersebut berperan ketika digunakan untuk makan dan minum anggota kompi Widodo sejak Desember 1948 sampai Juni 1949. Selain markas, rumah Ibu Saniyem juga dipergunakan sebagai dapur umum yang dikoordinir Ibu Saniyem, bahan makanan dikirim dari Dusun Siraman, Karangrejek, Pulutan, Glodakan, Polaman, maupun Sodo.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Kerangka Potongan Tulang Manusia

Museum Nasional Indonesia

Gambar Pengasingan Sultan

Museum Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang

Fragmen Tangkai Pipa (Gouda)

Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama

Keramik

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Mata uang logam VOCtahun 1816 (1)

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta

Kendi

UPTD Museum Negeri Provinsi Lampung

ARCA DEWA

UPT. Museum Provinsi Kalimantan Barat

Pengaduk Sagu

Museum Nasional Indonesia