Relief Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta

museum benteng vredeburg yogyakarta

Deskripsi

Warna relief hitam kecoklatan, digambarkan sejumlah tentara dengan senjata sedang melakukan pengintaian siap melakukan serangan.

Sejarah

Jatuhnya ibukota RI Yogykarta akibat Agresi Militer II dijadikan indikasi oleh Belanda untuk mengkultuskan tentang hancurnya RI bersama TNI. Berita tersebut oleh Belanda disebarluaskan ke seluruh penjuru dunia. untuk menjawab pernyataan Belanda tersebut, TNI kemudian menyusun rencana untuk merebut ibukota RI Yogykarta dari tangan Belanda, sekaligus menunjukkan bahwa TNI masih ada. Tiga rencana yang disusun TNI tersebut antara lain: unsur teritotial, unsur administrasif, unsur operatif. Unsur operatif dipegang oleh Panglima Divisi dengan membentuk Wehkreise (lingkaran pertahanan). DIY dijadikan satu Wehkreise (WK) dengan komandan divisi Letkol Soeharto dan Kota Yogykarta dijadikan Sub-Wehkreise (SWK). Setelah rencana matang, maka pada jam 6 pagi dilakukan serangan serentak ke ibukota RI Yogykarta yang kemudian dikenal dengan Serangan Umum 1 Marte.

Nomor inventarisasi :

11144

Nomor Registrasi :

2668

Tempat Pembuatan :

Yogyakarta

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Historika

Kondisi Koleksi :

Utuh