Deskripsi

Warna coklat ada lis pinggir motif sulur-suluran. bg tengah bawah ada gambar candi diapit makara. Tulisan: DAERAH KARESIDENAN SURAKARTA, surat tanda penerimaan uang: dua puluh lima rupiah; djumlah mana, dengan memberikan surat ini dapat diterima kembali selambat-lambatnya pada tanggal : 1 Mei 1950. Mulai diperedarkan di Surakarta tanggal 1 Novb 1949. Di sisi kiri ada tanda tangan Kepala Staf Pemerintah Militer Daerah Surakarta Urusan Civiel dan di sebelah kanan tanda tangan dari Kepala Pemerintah Militer Daerah Surakarta, di stempel warna merah dengan tulisan 25 dan no seri 43748

Sejarah

Surat tanda penerimaan uang merupakan salah satu bentuk mata uang pada jaman revolusi. Ketika ibukota pemerintahan pindah ke Yogyakarta, hubungan pusat dengan pemerintah daerah terputus. Suasana yang tidak kondusif tersebut mengakibatkan langkanya ORI (Oeang Republik Indonesia) di daerah tertentu. Oleh karena itu pemerintah memberi wewenang kepada pemerintah daerah untuk menerbitkan uang kertas atau tanda pembayaran yang sah yang berlaku terbatas di daerah tertentu. Penerbitan tersebut dijamin oleh pemerintah dan pada waktunya dapat ditukar dengan ORI yang diperkuat dengan PP No 191947 tanggal 26 Agustus 1947 dikenal URIDA (Uang Republik Indonesia Daerah). Beberapa URIDA yang pernah terbit adalah: 1). URIPS: Uang Republik Indonesia Propinsi Sumatra, 2). Surat Tanda Penerimaan Uang untuk DI Yogyakarta, 3). Kupon Penukaran Uang untuk Jambi.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Kain Nampan

UPTD Museum Negeri Provinsi Lampung

Mata Uang Belanda 1937

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Mata Uang Belanda 2 ½ Gulden 1930 M

UPTD Museum Bali

Kalung

Museum Nasional Indonesia

Fragmen Gigi Sapi

Museum Trinil

Kempu/Bangkeng

UPT. Museum Provinsi Kalimantan Barat

Wayang Klitik/ Wayang Klitik Raden Ario Kebobang

Museum Negeri Nusa Tenggara Barat

Surat Tanda Penerimaan Uang 25 Rupiah No Seri 43260

Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta