Tas Kulit Suwiryo

museum perumusan naskah proklamasi

Deskripsi

Tas ini memiliki warna cokelat tua dan berbahan kulit dengan tekstur ciri khas kulit. Tas ini merupakan tas jinjing dengan pegangan yang berada di atas tas. Kondisi pegangan sudah bisa dikatakan cukup rusak dengan salah satu kain dan jahitan penghubung antara pegangan dengan tas hampir putus. Pegangan berada di mulut tas, mulut tas ini ditutup tidak dengan resleting namun dengan menyatukan antara bagian depan dengan bagian belakang sehingga tertutup rapat. Untuk mengunci kedua bagian yang menyatu ditambahkan tiga buah kunci dengan satu kunci utama di bagian tengah. Dua pengunci di samping hanya dirapatkan dan dikunci dengan pengait saja, sedangkan di bagian tengah terdapat pengait yang bisa dikunci dengan kunci yang dapat dicabut. Bagian dalam terdiri dari tiga kantong utama dengan dua kantong yang dapat diresleting. Tiga bagian utama di tengah terdapat penyekat antara bagian satu dengan yang lainnya. Selain itu di bagian depan terdapat kotak kecil yang dapat digunakan untuk tempat menyimpan kartu nama agar tas tidak tertukar. Ukuran tebal kulit sebesar 0,53 cm, panjang pegangan tas 17,30 cm, dan panjang kotak kartu nama sebesar 9 cm dengan lebar 6 cm. Dalam hal kondisi koleksi, secara keseluruhan, dapat dikatakan sedikit rusak. Dengan jabaran kulit tas yang sudah mulai retak, warna aslinya yang memudar, beberapa jahitan mulai lepas (khususnya pada bagian handle), serta bagian besi mulai berkarat.

Sejarah

Tas Kulit milik Suwiryo, yang merupakan pembawa acara dalam prokolamasi kemerdekaan di JL. Pegangsaaan Timur No. 56 dan merupakan walikota pertama Jakarta.

Nomor inventarisasi :

07.7.01

Nomor Registrasi :

644

Tempat Pembuatan :

Jakarta

Status Cagar Budaya :

Bukan Cagar Budaya

Klasifikasi :

Historika

Kondisi Koleksi :

Utuh