Deskripsi

Berbentuk langsing dengan mulut membalik keluar dan bibir mencuat, leher panjang dan pundak lebar serta bundar. Terbuat dari bahan batuan. Pada bahu terdapat enam buah telinga horizontal dihiasi dengan tiga buah tombol pada kedua ujungnya. Pada badan dihiasi dengan relief, tumpal, motif dua ekor naga, lidahnya mengejar mutiara dan awan yang dibatasi garis-garis ban mengelilingi pinggang dan deretan tempelan tombol-tombol mengelilingi bahu, berwarna kuning dibawah glasir warna coklat tua.

Sejarah

Pada masyarakat Dayak tempayan ini digunakan sebagai alat pembayar denda adat.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Foto

Museum Sumpah Pemuda

Alat

Museum Nasional Indonesia

Piring

Museum Aceh

Bor

Museum Kehutanan "Ir. Djamaludin Suryohadikusumo"

MATA TOMBAK LERES

Museum Radyapustaka Surakarta

Arca Siwa Mahadewa

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Fr Antler Cervidae

Museum Manusia Purba Sangiran (Klaster Krikilan)

Foto

Museum Sumpah Pemuda