Deskripsi

Berbentuk lonjong, berleher dengan bibir membalik ke luar, tanpa glasir dengan waled warna coklat. Pada pundak ada delapan buah telinga vertikal beralur dan berujung runcing bekas jepitan ujung jari jempol dan telunjuk yang pada bawahnya terdapat ban tali pilinan melingkar. Pada badan ada dua rangkaian bunga botan silih berganti dengan dua rangkaian bunga krisan diapit dengan dua ban tali pilinan melingkar, keseluruhan badan diglasir coklat. Badan bawah dan dasar sedikit cekung tidak diglasir warna waled coklat.

Sejarah

Tempayan ini hanya digunakan sebagai hiasan dan juga kadang-kadang digunakan untuk alat pembayar denda adat oleh masyarakat Dayak.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Mata Uang Belanda 1920

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Gigi Bovidae

Museum Trinil

SON-SON/IRUS

Museum Nasional Sejarah Alam Indonesia

Mundam Keramik

Museum Aceh

Guru Langit

Museum Jawa Tengah Ranggawarsita

Sasando

Museum Nasional Indonesia

Al Quran

Museum Negeri Mpu Tantular Provinsi Jawa Timur

Foto Perundingan Indonesia-Belanda

Museum Perumusan Naskah Proklamasi