Deskripsi

Terbuat dari bahan batuan, berbentuk tinggi langsing, bibir tebal membalik keluar dengan waled coklat, berleher pendek yang dihiaskan dengan relief yang berbentuk dalam cetakan. Pada bahu terhadap 6 buah telinga vertikal beralur berujung jempol dan dibawahnya bermotifkan rangkaian bunga dan pilinan. Badan berhiaskan motif 2 ekor naga horizontal yang dibawahnya juga terdapat rangkaian bunga dan pilinan awan. Dasar cekung tanpa glasir dengan waled coklat.

Sejarah

Sebagian besar masyarakat suku Dayak menggunakan tempayan ini sebagai alat untuk membayar denda adat atau digunakan sebagai mas kawin.

Galeri

Koleksi-Koleksi Lain

Tatap Landas/Anvil

Museum Negeri Banten

tempayan

UPTD Museum Negeri Bengkulu

Foto

Museum Sumpah Pemuda

Alat musik bambu

Museum Nasional Indonesia

Budha Tathagata Ratna Aksobhya

Museum Nasional Indonesia

Sendok

Museum Aceh

Uang kertas, wanita sedang menenun, rumah adat Tap

UPT. Museum Provinsi Kalimantan Barat

KERIS LUK 9

Museum Keris Nusantara