Museum Jenderal Besar DR. A.H. Nasution
kota jakarta pusat, dki jakarta
Dinas Sejarah TNI AD
Jenis Museum
Museum Khusus
Tipe Museum
Tipe C
Pemilik
TNI Angkatan Darat
Pengelola
Dinas Sejarah TNI AD
Sejarah
Museum Jenderal Besar Dr. A.H. Nasution merupakan museum khusus yang diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Ke-7, Susilo Bambang Yudhoyono pada 3 Desember 2008, bertepatan dengan Hari Kelahiran Dr. A. H. Nasution. Museum ini menceritakan mengenai perisiwa terjadinya G30S/PKI yang menewaskan anak A.H. Nasution, Ade Irma Suryani dan ajudan jenderal, Lettu Czi Piere Andreas Tendean, serta upaya penculikan dan pembunuhan Dr. A.H. Nasution yang gagal dilakukan. Rumah tersebut sebelum dijadikan sebagai kediaman Dr. A.H. Nasution merupakan tempat tinggal pegawai Gubernur Jenderal Belanda yang dibangun pada tahun 1923. Pegawai Gubernur Jenderal Belanda yang saat itu menempati merupakan mertua Dr. A.H. Nasution.
Visi
Belum ada keterangan
Misi
Belum ada keterangan
Lokasi Museum
kota jakarta pusat, dki jakarta
Jadwal Kunjungan
museum jenderal besar dr. a.h. nasution
| Senin | 07:00 - 07:00 Tutup | Rp. 0 |
| Selasa | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Rabu | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Kamis | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Jumat | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Sabtu | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Minggu | 08:00 - 16:00 Buka | Rp. 0 |
| Tanggal Merah | 07:00 - 07:00 Tutup | Rp. 0 |
Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
(021) 5725048
inventarisasi.ditlinbud@kemdikbud.go.id
budayasaya
budayasaya
Budaya Saya