museum

Museum Mandala Wangsit Siliwangi merupakan museum khusus yang diresmikan oleh Panglima Divisi Siliwangi Kolonel Ibrahim Adjie pada tanggal 23 Mei 1966. Nama museum Mandala Wangsit diartikan sebagai tempat untuk menyimpan amanat, petuah atau nasihat. Siliwangi merupakan nama Komando Daerah Militer TNI-AD di Jawa Barat dan Banten yang diambil dari nama Raja Kerajaan Sunda.

museum

Museum Goedang Ransoem

Jl. Abdul Rahman Hakim

Museum Goedang Ransoem adalah museum khusus yang keberadaannya atau bertempat di bagunan Goedang Ransoem yang di bangun oleh Pemerintah Kolonial Belanda pada tahun 1918. Berdirinya komplek Dapur Umum yang sekarang menjadi Museum Goedang Ransoem sebagai pusat pendistribusian makanan bagi para buruh tambang batubara pada zaman kolonial Belanda dilatar belakangi oleh sistem pembagian makanan yang buruk yang dilakukan oleh pihak ketiga. Pada masa itu surplay makanan untuk pekerja tambang dikontrakan pada pihak ketiga Tionghoa oleh Pemerintah Koloial Belanda. Namun pihak ketiga melakukan pembagian yang curang sehingga terjadi korupsi dalam pengelolaan makanan untuk para pekerja tambang. Terjadinya Korupsi dalam penyediaan makanan karena kurang kotrolnya pemerintah terhadap pasokan makanan yang akan diberikan untuk pekerja. Untuk mengatasi hal terjadi dalam perusahaan tambang mengenai surplay makanan maka pada tahun 1912 hingga tahun 1918 perusahaan Belanda mengambil alih tugas pendistribusian makanan dengan mengangkat seorang pengawas Belanda serta tiga orang penjaga yang akan bertanggung jawab untuk mendistribusikan makanan. Pada tahun 1918 Perusahaan Belanda akhirnya mendirikan kompleks Dapur Umum untuk menyiapkan dan menyimpan persediaan makanan untuk sebagai salah satu uaha untuk mengatasi semua masalah yang dihadapi mengenai makanan pekerja pada saat itu. Tingginya aktifitas yang dikerjakan di kawasan Gudang Ransoem maka pemerintah kolonial Belanda membagi tugas para pekerja Dapur Umum yang berjumlah hingga 100 orang menjadi tiga bagian yaitu 1.Kelompok masak dari pagi hingga sore hari 2.Kelompok masak sore hingga malam hari 3.Kelompok masak malam hingga pagi hari Kegiatan aktifitas didapur umum berlansung sampai masa anggresi Belanda ke 2 di Sawahlunto tepatnya pada tahun 1949. Tahun 1950 dapur umum berubah fungsi sebagai kantor administrasi Perusahaan Tambang Batubara Ombilan. Karena perubahan fungsi maka peralatan dapur yang ada dipindahkan ke Bengkel utama serta dilelang kepada masyarakat kota Sawahlunto yang pernah bekerja di perusahaan tambang batubara. Karena situasi dan kondisi yang terjadi di Sawahlunto maka fungsi dapur umum pun menagalami perubahan juga dari waktu ke waktu. Pada tahun 1970 s.d 1980 bangunan ini berubah menjadi gedung sekolah untuk SMP( sekolah menegngah pertama). Tahun 1980 s.d 2004 bangunan berubah fungsi menjadi hunian masyarakat. Pada akhir tahun 2004 Pemerintah Kota Sawahlunto merencana melakukan revitalisasi bangunan dapur umum dan tahun 2005 bagunan goedang direvitalisasi dan dikonservasi oleh pemerintah Daerah Kota Sawahlunto menjadi sebuah museum yang diberi nama museum Goedang Ransom. Museum Goedang Ransoem di resmikan pada tanggal 17 Desember 2005 oleh Bapak Yusuf Kala yang pada saat itu menjabat sebagai Wakil Presinden. Mengapa diberi nama Goerang Ransoem karena bangunan yang terdapat dikawasan ini dahulunya berfungsi sebagai tempat memasak, menyimpan dan membagikan makanan kepada pekerja tambang, Official Belanda Pasien dan pegawai rumah sakit yang bekerja di Perusahaan Tambang Batubara Ombilin di Zaman Kolonial Belanda.

museum

Museum Motor Klasik SMK NMC

Jalan Simpang Candi Panggung 133 Kota Malang

SMK NMC Malang membangun Museum Motor Klasik pada Bulan Maret tahun 2020, yang dimana SMK NMC adalah Sekolah Menengah Kejuruan yang mempunyai komitmen kuat untuk memberikan kompetensi terbaik bagi lulusanya melalui peningkatan sarana prasarana sekolah. Salah satu cara SMK NMC meningkatan sarana dan prasarana adalah mendirikan Museum Motor Klasik. Keberadaan Museum Motor Klasik selain jadi tempat praktik siswa SMK NMC saja tetapi juga menjadi tempat pembelajaran motor bagi masyarakat umum. Museum Motor Klasik bisa dimanfaatkan oleh publik sebagai media atau sumber pengetahuan tentang teknologi motor di masa lalu. Museum Motor Klasik juga sebagai pusatnya koleksi motor-motor di masa lalu dengan aneka teknologinya yang akan menjadikan masyarakat sadar akan pentingnya mempelajari teknologi sepeda motor masa lalu untuk menyambut teknologi sepeda motor di masa depan Sebagai sumber belajar keberadaan Museum Motor Klasik akan sangat mendukung pendekatan kurikulum yang dikenal dengan nama expanding community approach (ECA). Melalui koleksi museum peserta didik dapat menggunakan sumber yang paling dekat dengan lingkungan budaya dan masyarakatnya. Kemudian dapat mengetahui lingkungan yang lebih luas melalui informasi atau pun kunjungan langsung ke museum di lingkungan yang lebih luas dari lingkungan dirinya.

museum

Museum Batik Indonesia

Taman Mini Indonesia Indah

Museum Batik Indonesia terletak di Taman Mini Indonesia Indah, tepatnya berada di sebelah Museum Pusaka dan Museum Serangga. Museum yang dibangun pada tahun 2015 ini memiliki luas tanah 6.451,25m2 dan luas bangunan sekitar 2.067m2. Koleksi yang dipamerkan di Museum Batik Indonesia adalah batik-batik dari setiap wilayah Indonesia serta benda-benda yang berkaitan dengan batik. Pembangunan Museum Batik Indonesia berkaitan erat dengan ditetapkan Batik menjadi salah satu Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) oleh UNESCO pada 2 Oktober 2009. Saat ini museum berada di bawah Pengelolaan Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

museum

Museum Betawi

Jalan RM. Kahfi II

Museum Betawi mulai dibangun pada tahun 2012 – 2015. Pada awalnya, bangunan Museum Betawi digunakan sebagai kantor Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi. Baru pada 30 Juli 2017, Museum Betawi pertama kali dibuka untuk umum. Pembukaan ini bertepatan dengan perhelatan Lebaran Betawi ke-11 di Perkampungan Budaya Betawi yang dihadiri oleh Presiden RI, Bapak Joko Widodo. Pada saat itu, ruang pamer yang dibuka untuk umum baru satu ruangan. Koleksi yang dipamerkan berupa koleksi-koleksi pinjaman dari para kolektor, Museum Sejarah Jakarta, Museum MH Thamrin, Museum Tekstil, Museum Wayang, dan Museum Bahari. Tahun 2018 ruang pamer diperluas di Lantai 1 dan Lantai 3 museum, sedangkan Lantai 2 masih digunakan sebagai kantor pengelola. Kemudian di tahun 2020 hingga sekarang, Lantai 1 sampai Lantai 3 difungsikan sebagai ruang pamer. Saat ini, Museum Betawi memamerkan berbagai koleksi yang digunakan masyarakat Betawi untuk mendukung kegiatan budayanya yang terbagi menjadi 3 galeri, yaitu Galeri Pengantin Betawi dan Galeri 8 Ikon Budaya Betawi di Lantai 1, Galeri Rumah Orang Betawi di lantai 2 serta Galeri Komedi Betawi di Lantai 3. Penggunaan kata galeri di Museum Betawi mengacu pada ruang-ruang pamer di Museum Louvre Paris, Prancis.

Testimoni